Beranda » Blog » Penyebab dan Solusi Kenapa Banyak Toko Kue yang Bangkrut

Penyebab dan Solusi Kenapa Banyak Toko Kue yang Bangkrut

Diposting pada 6 May 2024 oleh ladionas | Dilihat: 80 kali | Kategori:

toko kueBanyak toko kue yang bangkrut, apalagi saat pandemi kemarin karena orang dibatasi untuk keluar rumah. Dengan selesainya pandemi, apakah toko kue yang bangkrut tadi langsung bisa beroperasi kembali ?

Untuk menjawab ini tentu tidak mudah karena semuanya tergantung dari kemampuan finansial dan sumber daya yang masih dimiliki untu beroperasi kembali.

Pada dasarnya situasi biasa tanpa pandemi banyak sekali usaha yang bangkrut namun kita akan coba ulas kenapa toko kue bisa bangkrut untuk dapat diambil pelajaran bagi anda yang tertarik ingin terjun ke bidang usaha kue ini.

Memang industri kue adalah salah satu sektor bisnis yang menarik dan menggoda, dengan aroma manisnya dan potensi keuntungan yang menggiurkan maka banyak pebisnis baru yang mencoba terjun ke usaha kue ini.

Namun, di balik kesuksesan yang terlihat, terdapat banyak toko kue yang mengalami kesulitan keuangan bahkan hingga bangkrut. Oleh sebab itu mari kita ambil pelajaran dengan kondisi ini untuk menghindari nasib yang sama jika anda ingin terjun ke bidang ini.

Persaingan yang Ketat

Usaha kue termasuk usaha yang sangat menggoda untuk dicoba karena banyak kelebihan dibandingkan dengan usaha lain yang sejenis. Salah satu pendorongnya adalah bisa dimulai dari rumah dan dengan modal seadanya saja sasalkan anda jago membuat kue.

Dengan semakin banyaknya pemain baru yang muncul maka otomatis akan menyebabkan persaingan yang semakin ketat dari hari ke hari. Setiap hari, toko-toko kue bersaing untuk menarik perhatian pelanggan potensial, baik melalui inovasi produk, pelayanan pelanggan atau promosi. Persaingan yang sengit membuat sulit bagi bisnis kue untuk mempertahankan pangsa pasar anda, terutama jika anda tidak memiliki strategi yang kuat untuk membedakan diri dari pesaing.

Solusi: Salah satu solusi untuk mengatasi persaingan yang ketat adalah dengan menawarkan sesuatu yang unik dan berbeda. Ini bisa berupa produk kue yang inovatif, seperti kue dengan tema atau rasa yang unik atau pelayanan pelanggan yang lebih baik daripada pesaing. Selain itu, fokus pada pengembangan merek yang kuat dan strategi pemasaran yang efektif juga dapat membantu membedakan toko kue anda dari yang lain.

Tidak mudah untuk memenangkan persaingan yang ketat ini apalagi anda sebagai pemain baru dan tidak mempunyai keunikan dibandingkan dengan pesaing. Situasi seperti ini bisa mengakibatkan omset anda terus menurun dan pada akhirnya bisa menjadi bangkrut.

Baca lebih lanjut tantangan dan peluang usaha kue bagi para pemula bisnis.

Biaya Operasional yang Tinggi

Toko kue sebelah mungkin masih bisa bertahan karena biaya operasional mereka lebih kecil. Biaya operasional misalnya biaya sewa tempat, biaya listrik, biaya pulsa, biaya air, gaji karyawan dan bahan baku dapat menjadi beban yang berat bagi bisnis kue, terutama jika pendapatan lebih kecil dari biaya operasional tersebut. Jika biaya operasional melebihi pendapatan maka toko kue anda akan dapat menghadapi kesulitan keuangan yang serius.

Solusi: Salah satu cara untuk mengatasi biaya operasional yang tinggi adalah dengan melakukan audit keuangan dan mengidentifikasi area di mana penghematan dapat dilakukan. Misalnya anda dapat mencari tempat yang lebih terjangkau atau mengurangi biaya listrik dengan beralih ke peralatan yang lebih efisien energi, mengevaluasi jumlah karyawan apakah bisa dikurangi, mencari sumber bahan baku yang lebih murah dengan kualitas yang sama. Selain itu, meninjau kembali struktur harga produk dan menyesuaikannya dengan biaya operasional yang sebenarnya juga dapat membantu meningkatkan keuntungan bisnis.

Perubahan Perilaku dan Selera Konsumen

Selera konsumen dalam hal kue dan produk roti dapat berubah seiring waktu dan jika toko kue tidak mampu menyesuaikan dengan tren dan selera konsumen yang berubah ini maka bisa mengakibatkan kehilangan pelanggan dan pendapatan. Misalnya, mungkin ada tren diet tertentu yang mempengaruhi permintaan untuk jenis kue tertentu atau mungkin ada tren sosial atau budaya yang memengaruhi selera konsumen terhadap kue.

Solusi: Untuk mengatasi perubahan perilaku dan selera konsumen, penting bagi toko kue anda untuk tetap up-to-date dengan tren dan kebutuhan pasar. Ini dapat dilakukan dengan melakukan riset pasar secara rutin, mengikuti tren industri  dan berkomunikasi dengan pelanggan untuk memahami kebutuhan dan keinginan mereka. Dengan memahami pasar dan selalu siap beradaptasi, toko kue dapat tetap relevan dan menarik bagi pelanggan.

Oleh karena itu mempelajari perilaku dan selera konsumen adalah pekerjaan yang tidak boleh berhenti karena akan berpengaruh terhadap kelangsungan hidup toko kue anda.

Manajemen yang Kurang Efisien

Manajemen yang kurang efisien adalah faktor lain yang dapat menyebabkan toko kue mengalami kesulitan keuangan. Kurangnya manajemen yang efisien, termasuk masalah dalam perencanaan persediaan, pengelolaan keuangan atau penentuan harga dapat mengakibatkan pemborosan dan kerugian keuangan bagi toko kue anda.

Solusi: Untuk mengatasi masalah manajemen yang kurang efisien, toko kue anda harus memprioritaskan pengembangan sistem dan proses yang efisien. Ini termasuk mengimplementasikan perangkat lunak manajemen inventaris dan keuangan, menyusun rencana bisnis yang solid dan melatih staf tentang praktik manajemen yang efektif. Dengan memiliki sistem dan proses yang baik, toko kue dapat mengurangi pemborosan dan meningkatkan efisiensi operasional usaha.

Kurangnya Pemasaran dan Promosi

Kurangnya pemasaran dan promosi adalah faktor lain yang dapat menyebabkan toko kue mengalami kesulitan keuangan. Jika toko kue anda tidak dikenal atau kurang mempromosikan produk kue anda maka bisa jadi anda akan mengalami kesulitan menarik pelanggan baru atau mempertahankan pelanggan yang sudah ada.

Solusi: Untuk mengatasi masalah kurangnya pemasaran dan promosi, anda harus mengembangkan strategi pemasaran yang komprehensif dan berkelanjutan. Ini bisa meliputi penggunaan media sosial untuk berinteraksi dengan pelanggan dan mempromosikan produk, berpartisipasi dalam acara pameran atau pasar lokal atau mengadakan promosi atau kontes untuk menarik perhatian pelanggan.

Kualitas Produk yang Buruk

Kualitas produk yang buruk atau tidak konsisten dapat membuat pelanggan kecewa dan menyebabkan mereka beralih ke toko kue lain atau bahkan mencoba membuat kue mereka sendiri di rumah.

Solusi: Untuk mengatasi masalah kualitas produk yang buruk, anda harus fokus pada pengembangan produk yang berkualitas tinggi dan konsistensi yang baik. Ini dapat dilakukan dengan menguji resep secara teratur, melatih staf tentang standar kualitas yang tinggi dan mendengarkan umpan balik pelanggan untuk memahami kebutuhan dan keinginan mereka. Dengan menyajikan produk yang berkualitas tinggi, toko kue dapat membangun reputasi yang baik dan mempertahankan pelanggan setia.

Faktor Eksternal

Selain faktor internal yang telah disebutkan di atas ada faktor eksternal seperti krisis ekonomi atau perubahan kondisi lingkungan di sekitar toko kue juga dapat mempengaruhi kinerja keuangan usaha kue anda. Krisis ekonomi dapat mengurangi daya beli masyarakat sementara perubahan kondisi lingkungan seperti pembangunan jalan atau perubahan lalu lintas dapat mengurangi jangkauan ke toko kue anda.

Solusi: Untuk mengatasi faktor eksternal yang tidak terkendali, toko kue harus memiliki rencana antisipasi yang baik dan fleksibel. Ini termasuk memiliki cadangan dana yang cukup untuk mengatasi masa-masa sulit, berkolaborasi dengan pemangku kepentingan lain seperti pemilik properti atau otoritas lokal untuk mencari solusi bersama dan tetap waspada terhadap perubahan dalam lingkungan eksternal yang dapat mempengaruhi bisnis mereka.

Bagikan

Penyebab dan Solusi Kenapa Banyak Toko Kue yang Bangkrut | dilafood.com

Komentar OFF

Maaf, form komentar dinonaktifkan pada halaman ini.

Anda Mungkin Suka
Chat via Whatsapp
Santi
⚫ Online
Halo, perkenalkan saya Santi
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja